3 Unit Kendaraan Dinas Belum Dikembalikan Mantan Wakil Bupati Simalungun

SIMALUNGUN-Mantan Wakil Bupati Simalungun Periode 2014-2019 hingga saat ini diduga belum mengembalikan Tiga Unit Kendaraan Dinas yang selama ini digunakannya dalam menjalankan tugas sebagai orang nomor dua di Kabupaten Simalungun 

Berdasarkan informasi yang diperoleh Jurnalis Indonesiasatu.co.od, Ketiga kenderaan roda empat itu diketahui bermerk, Satu unit jenis Toyota Fortuner berwarna hitam, jenis Toyota Corolla Altis dan satu unit jenis mobil Double Cabin berwarna biru.

Seharusnya ketiga Mobil Dinas yang merupakan Aset Pemerintah Kabupaten Simalungun sudah harus dikembalikan yang bersangkutan sejak berakhirnya masa jabatanya sebagai Wakil Bupati Simalungun di Bulan April Tahun 2020 yang lalu,  

"Namun sudah sepuluh bulan masa jabatanya sebagai orang nomor dua atau ( Mantan Wakil Bupati) di Kabupaten Simalungun berakhir tak kunjung di kembalikan ketiga mobil Dinas Milik Negara tersebut, " Ujar Salah seorang Staf Pemkab Simalungun yang tidak mau disebut namanya, Jumat ( 25/02/2022 )

Dikatakanya, Sekitar Bulan 11/2020 yang lalu, Petugas Tim Aset Kabupaten Simalungun sudah mendatangi kediaman pribadi Mantan Wakil Bupati Simalungun untuk mengingatkan agar ketiga Kendaraan tersebut segera diantar atau dikembalikan ke Pemerintah Kabupaten Simalungun 

"Namun petugas Aset tidak berhasil menemui yang bersangkutan, bahkan para petugas hanya sampai didepan pagar rumah lantaran pintu pagar rumah tidak ada yang membukanya, " Ujarnya melalui sambungan selulernya

Ricardo Sinaga yang membidangi bagian Aset Kabupaten Simalungun ketika dikomfirmasi terkait keberadaan tiga unit kendaraan Dinas mantan Wakil Bupati Simalungun

"Oh itu masih dalam proses penarikan, namun untuk memastikannya nanty saya tanya dulu sama tim Aset, " Ujar Kepala Bidang Aset Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Simalungun. Richardo Sinaga, SH

Mantan Wakil Bupati Simalungun yang diduga hingga saat belum mengembalikan Tiga unit Kendaraan Dinas Pemkab Simalungun, Hingga berita ini diturunkan kemeja rekdasi belum menanggapi komfirmasi yang dikirimkan wartawan Indonesiasatu.co.id melalui aplikasi WhatsApp, ( Anita )