SIMALUNGUN - Perjudian jenis tebak angka, TOGEL ataupun KIM saat ini kembali menggeliat di tengah-tengah lingkungan masyarakat.
Diketahui, aktivitas perjudian menjadi Atensi Kapolri dan akhirnya semua jenis perjudian dihentikan, tak terkecuali judi tebak angka togel dan Kim.
Informasi dihimpun, belakangan ini pelaku penulis togel beraktivitas secara terang-terangan di seputaran wilayah hukum Polsek Bosar Maligas.
Hal ini diungkapkan nara sumber saat ditemui di seputaran Kota Perdagangan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, Kamis (15/02/2023) sekira pukul 09.00 WIB.
"Saat ini kembali menggeliat dan Bandar Togel kembali mengkoordinir beberapa pelaku penulis togel hingga ke pelosok pedesaan, " ungkap nara sumber.
Lebih lanjut. nara sumber mengatakan, akibat perjudian itu, memicu kegelisahan dan keresahan warga, khususnya kaum ibu rumah tangga di wilayah Kecamatan Bosar Maligas sekitarnya.
"Bandar Togelnya di Kota Medan bermarga Tambunan dan si Moris korlap di wilayah Huta Bayu Raja sampai ke Nagori Parbutaran sekitarnya, " kata nara sumber.
Kemudian, jaringan judi togel dan Kim di wilayah Pasar Baru, Kelurahan Bosar Maligas sampai ke Nagori Adil Makmur, .Kecamatan Bosar Maligas dikoordinir bermarga Gultom.
"Kebetulan si Gultom ini menetap di Nagori Adil Makmur, Kecamatan Bosar Maligas, " kata sumber.
Nara sumber menambahkan, aktivitas judi togel dan Kim di wilayah Kelurahan Ujung Padang, Kecamatan Ujung Padang dan sekitarnya disebutkan selaku Korlapnya mengaku identitas dirinya Rudi.
"Kami akrab memanggilnya, si korlap itu dengan sebutan "Kundil" ! Ada 5 orang anggota penulisnya dan dia berdomisili di sekitaran pekan, Kelurahan Ujung Padang, Lae, " ujar nara sumber.
Menurut nara sumber, jumlah transaksi yang diterima Bandar Togel dari masing-masing penulisnya terbilang tinggi, mencapai puluhan juta setiap putaran togel di siang hari dan Kim di malam hari.
"Di lapangan para penulis aman dan nyaman beraktivitas, belum ada yang tertangkap, lae, " tambahnya.
Sementara, salah seorang penggiat sosial masyarakat A Sinaga menyampaikan, harapan kepada pihak Kepolisian agar konsisten melakukan tindakan hukum terkait praktik perjudian di wilayah Kecamatan tersebut.
"Kesannya belakangan ini pelaku judi togel tidak peduli, beraktivitas di sembarang tempat. Sementara, pihak Aparat Penegak Hukum seolah-olah tidak mengetahui keresahan masyarakat, " ucap A Sinaga singkat.
Terpisah, Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasat Reskrim Polres Simalungun AKP Rachmat Ariwibowo, S.I.K., M.H., terkait keluh kesah dan desakan warga memberantas perjudian tebak angka.
Hingga rilis berita ini dipublikasi, belum berhasil dihubungi awak media ini, untuk dimintai menanggapi aksi perjudian tebak angka di wilkum Polsek Bisar Maligas.