SIMALUNGUN - Ribuan warga mengelu-elukan nama Jeka Asparido Saragih dan saat disambut bagai pahlawan yang baru pulang dari medan pertempuran.
Jeka Asparido Saragih diarak warga di seputaran Ibukota Kabupaten Simalungun, Kelurahan Pamatang Raya. ”Hidup Jeka...!!! Hidup Jeka…!!! Jeka juara…, ” teriakan warga berkumandang disertai lambaian tangan.
Baca juga:
Kasal Resmikan Monumen KRI Nanggala-402
|
Kapolres AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., bersama unsur Forkopimda Kabupaten Simalungun menyambut kedatangan Petarung Road To UFC Jeka Saragih.
Lebih lanjut, AKBP Ronald menyampaikan, dengan prestasinya yang gemilang di kancah internasional, maka Jeka Saragih akan menjadi motivator bagi pemuda generasi bangsa, khususnya di Simalungun.
Informasi diperoleh, kedatangan Jeka Saragih bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan 10 Nopember dan ribuan warga menyambut kehadirannya di tanah ‘Habonaron Do Bona’ Simalungun, Kamis (10/11/2022) siang.
"Bagi anak muda, tentu Jeka Asparido Saragih dapat menjadi motivator untuk menjauhi narkoba, " sebut.Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H.
AKBP Ronald F.C Sipayung mengatakan, generasi muda punya peran penting dalam kemajuan negara. Generasi mandiri yang berprestasi tentu akan sukses dalam menggapai mimpi dalam lingkungan yang sehat dan menerapkan pola hidup sehat tanpa narkoba.
“Saya berharap, semoga saudara Jeka Asparido Saragih dapat menjadi panutan yang memotivator dan mendorong para pelajar serta pemuda untuk menjauhi narkoba, melalui segudang prestasi yang dimiliki, " kata Kapolres AKBP Ronald.
Kemudian, menurut Kapolres Simalungun secara tegas mengatakan, bahwa pemuda-pemudi diyakini berkemampuan dan juga berani, menolak serta memutus mata rantai peredaran narkoba.
"Hal tersebut sebagai bukti bahwa Indonesia kuat tanpa narkoba. Sehingga peredaran barang haram itu bisa hilang dengan sendirinya, " ujar Kapolres Simalungun menegaskan.
Pada hari itu juga, secara resmi Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga bersama Wakil Bupati Simalungun H Zonny Waldi dan Ketua DPRD Simalungun Timbul Jaya Sibarani serta Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung menyambut sang petarung Jeka.
Selain itu, penyambutan itu juga dihadiri oleh Tokoh Lembaga Adat, Tokoh Masyarakat, Pemuda dan warga lainnya saat Jeka didampingi istri bersama ibundanya tiba di Pendopo Rumah Dinas Bupati di Pamatang Raya.
Suasana penyambutan begitu semangat, diawali dengan penyambutan sang petarung dengan Tor-tor Parahot, kemudian diberi Hiou Pamotting (Kain Adat Simalungun ; red) dan Boras Tenger (tepung tawar ; red).
Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Jeka Asparido Saragih yang telah mengukir prestasi di kancah internasional.
“Saya sangat bangga kepadamu ananda Jeka. Pada saat menontonmu bertanding sangat luar biasa, ” kata Bupati Radiapoh.
Kebanggaan Bupati kepada Jeka Asparido Saragih saat menonton pertandingan yang disiarkan langsung stasiun TV luar negeri, ketika Daerah Simalungun dikumandangkan berkali-kali dalam siaran televisi internasional tersebut.
”Jarang itu, tidak ada di TV Internasional disebut-sebut nama Kabupaten Simalungun dan tertulis beberapa kali di situ, luar biasa. Dan ini menjadi modal kita untuk membangun Simalungun, ” ucap Bupati bersemangat.
Meyinggung tentang pertandingan final Jeka Asparido Saragih untuk tiket UFC, yang akan berlangsung di Negara Korea. Bupati berencana akan menyaksikan langsung pertandingan Jeka Saragih pada event final UFC.
Bahkan Bupati berfirasat bahwa Jeka Asparido Saragih ke depan akan menjadi orang hebat. Bupati menyampaikan, bahwa pemerintah dan masyarakat selalu mendukung dan mendoakan sang petarung.
"Dukungan dan doa kami semua, untuk semangat mu bertanding nanti di Korea. Semoga di Korea nantinya Jeka juga bisa mengharumkan nama Simalungun dan bangsa Indonesia, ” ungkap Bupati.
Tampak hadir, Dandim 0207/Sml diwakili Kasdim Mayor Inf Margana, Kepala BNN AKBP Suhana Sinaga dan Kacab Bank Sumut Pamatang Raya yang turut memberikan dukungan pembinaan menuju final UFC kepada Jeka Aparido Saragih sebesar Rp.75.000.000.
Jeka Asparido Saragih didampingi isteri dan orang tua tercintanya menyampaikan terima kasih kepada Bupati Simalungun dan Wakil Bupati, Forkopimda dan seluruh masyarakat Kabupaten Simalungun yang memberikan dukungan dan doa kepada dirinya selama dalam pertandingan.
Kemudian Jeka menceritakan sekilas proses menuju ke semi final Road to UFC. Dia menyebutkan bahwa dirinya melakukan latihan di San Diego Amerika Serikat Studio 5940.
"Saya berjuang di situ dengan satu motto agar Simalungun bisa dikenal dan saya berdoa ketika saya menang, saya mengucapkan Simalungun, ” kata Jeka disambut dengan tepuk tangan yang meriah.
Disebutkan, satu hal yang belum pernah disampaikan yaitu tentang jalan di Simalungun. Selain itu, dalam doanya, ketika meraih kemenangan, Ia berharap dapat bertemu dengan Bapak Presiden RI.
"Saya akan minta satu kepada Bapak Presiden Joko Widodo yaitu ketika saya menang jalan di Simalungun harus bagus, ” ujar Jeka.
Dalam kesempatan itu, Jeka juga memperkenalkan adik-adik binaanya yang tergabung di Patunggung Simalungun Siantar Club (PSSC) dan menyampaikan salam dari pembinanya Elisben Purba kepada Bupati Simalungun.
Menurut Jeka, adik binaannya juga telah berhasil mewakili Kabupaten Simalungun di cabang olahraga Kicboxing dan menjadi juara umum serta beberapa prestasi yang telah ditorehkan dari adik-adik binaanya untuk Simalungun.
“Semoga dengan prestasi mereka membawa Simalungun bisa lebih baik lagi, ” kata Jeka, menutup sambutannya.
(Rel : Humas_Polres_Simalungun)